JAKARTA, KOMPAS.TV Berita pertama, aksi bom bunuh diri terjadi di Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3) pagi. Kejadian ini sempat terekam oleh CCTV di sekitar area. Terekam dalam kamera pemantau, terlihat momen sebelum ledakan terjadi. Sejumlah jemaat gereja diketahui tengah beribadah di dalam gereja. Ledakan terjadi cukup besar, sejumlah kendaraan rusak. Serta terlihat serpihan-serpihan di lokasi kejadian.
Berita kedua, Presiden Joko Widodo mengutuk aksi terorisme yang terjadi di Gereja Katedral Makassar. Presiden perintahkan kapolri untuk mengusut tuntas pelaku dan membongkar jaringan hingga ke akar. Presiden menegaskan aksi terorisme ini merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan dan tidak dikaitkan dengan agama manapun. Dalam pidatonya, Presiden mendoakan agar korban cepat pulih dan menjamin seluruh biaya dan pengobatan dan perawatan korban.
Berita ketiga, Kepolisian Republik Indonesia menyebut bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar ini dilakukan oleh dua orang pelaku. Hal ini disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono yang menyatakan dua pelaku bom bunuh diri ini berjenis kelamin laki-laki. Mereka berboncengan sepeda motor memasuki gerbang katedral dan meledakkan diri. Polisi belum bisa simpulkan pelaku terafiliasi dengan kelompok teroris mana.
Video Editor: Noval
